Pendidikan Inovasi, Kebijakan, dan Transformasi Digital

1. Kurikulum Merdeka yang Terus Digenjot

Mengenal Unsur Perubahan pada Kurikulum Merdeka di Semua Jenjang Pendidikan – depoedu.com

Implementasi Kurikulum Merdeka menjadi fokus utama dalam transformasi pendidikan. Kurikulum ini menekankan kebebasan dan kreativitas guru dalam merancang pembelajaran, penilaian berbasis refleksi, serta pendekatan holistik untuk pengembangan kompetensi siswa dan karakter.

2. Digitalisasi Pembelajaran & Hybrid Learning

Kunci Sukses Hybrid Learning - REFO

Akses teknologi seperti e-learning, platform pembelajaran daring, dan FAQ interaktif di sekolah digital semakin berkembang. Metode hybrid—kombinasi antara secara daring dan tatap muka—menjadi norma baru, terutama pasca pandemi.

3. Pendidikan Inklusif dan Akses Merata

Pendidikan Inklusif (Pengertian, Prinsip, Model, Tujuan dan Karakteristik)

Pemerintah terus mendorong program beasiswa, true inclusion, serta fasilitas pendidikan di daerah terpencil. Pendidikan inklusif semakin diperkuat melalui adaptasi sarana bagi siswa difabel dan penyediaan konten digital yang mudah diakses.

4. Guru: Profesionalisme dan Sertifikasi

Penguatan kualitas guru melalui pelatihan berkelanjutan, sertifikasi pedagogik, dan pengembangan metode pengajaran inovatif. Guru diharapkan menjadi fasilitator kreatif ketimbang sekadar penyampai materi.

Baca Juga: Pendidikan Terkini untuk Anak Sekolah di 2025: Digital, Interaktif

5. Penilaian Autentik dan Digitalisasi Ujian

Penilaian siswa kini semakin beragam: tidak hanya berdasarkan soal objektif semata, tetapi juga portofolio proyek, jurnal reflektif, ataupun performance task. Ujian nasional juga semakin digital via computer-based test (CBT).

Baca Juga: Tak Cuma Tegas, Ini Hasil Mengejutkan dari Sekolah yang Terapkan Model Barak